Card image cap

NGLARAS BUDAYA UNTUK GENERASI MUDA

www.tamanpintar.co.id – Pemajuan kebudayaan merupakan salah satu arah pembangunan nasional Indonesia, terutama untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berkepribadian Indonesia.

Perkembangan zaman menimbulkan tantangan tersendiri dalam upaya meningkatkan minat masyakat untuk lebih mengenal dan ikut melestarikan budaya.

Generasi muda saat ini banyak yang menilai budaya Indonesia itu kuno dan lebih menyukai budaya luar negeri.

Semangat pemajuan kebudayaan mendorong Taman Pintar Yogyakarta untuk turut andil memberikan edukasi tentang budaya Yogyakarta kepada masyarakat.

Memanfaatkan perkembangan teknologi, Taman Pintar Yogyakarta memperkenalkan kebudayaan melalui alat peraga dan talkshow “Nglaras Budaya” dengan tema ”Pemanfaatan Teknologi Untuk Menumbuhkan Minat Seni Budaya Lokal”.

Talkshow dan peresmian alat peraga ini dilaksanakan pada Senin, 25 September 2023 di Science Theater Taman Pintar dilanjutkan tinjauan ke zona.

Kegiatan talkshow menghadirkan 3 orang narasumber di bidangnya, yaitu Ir. Aman Yuriadijaya, M.M., selaku Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, RM. Donny S. Megananda, selaku Sekjen Dewan Kebudayaan Kota Yogyakarta (DKKY), dan Prof. Dr Tri Kuntoro Priyambodo, M.Sc, dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM).

Peresmian alat peraga “Nglaras Budaya” dilakukan di Zona Nglaras Budaya, tepatnya di Lantai 2 Gedung Kotak Taman Pintar. Alat peraga ini menggunakan teknologi berbasis Information and Communication Technology (ICT) dengan layar sentuh yang menampilkan foto 360o dan informasi dari setiap bangunan bersejarah di Kota Yogyakarta yang juga dapat dipergunakan untuk swafoto.

Edukasi melalui talkshow dan alat peraga interaktif ini diharapkan mampu meningkatkan ketertarikan dan minat masyarakat untuk melestarikan bangunan peninggalan sejarah dan budaya, khususnya di Kota Yogyakarta. Selain itu, keberadaan alat peraga  tersebut akan menjadi satu daya tarik baru di Taman Pintar Yogyakarta.